Persiba Balikpapan harus mengakui keunggulan Persija Jakarta, pada lanjutan Indonesia Super League, Rabu (2/2/2011) tadi. Arsitek Beruang Madu Junaedi secara sportif menerima kekalahan anak asuhnya
Gol tunggal Eric Bayemi melalui sundulan di menit 68, sudah cukup bagi Macan Kemayoran untuk menggusur Arema Indonesia dari posisi tiga klasemen sementara. Sementara Persiba, tak beranjak dari posisi 12 klasemen sementara dengan poin 12.
Menyikapi kekalahan Persiba di hadapan publiknya sendiri, Junaedi enggan mencari kambing hitam, entah itu karena lapangan yang buruk (becek) atau lainnya. Pelatih yang akrab disapa Bang Jun ini justru bersikap sportif dengan menyebut permainan anak-anak Rahmad Darmawan tampil lebih baik dari anak asuhnya.
“Babak pertama kita tampil menekan, ada beberapa peluang memang tapi Hendro tampil bagus, bola-bola pojok masih dapat,” tandas Junaedi yang akrab disapa Bang Jun usai pertandingan.
Junaedi mengakui kebobolan gol di menit 68 membuat konsentrasi pemain belakang terganggu dan tidak focus sehingga kerap membuat kesalahan. “Mereka kurang disiplin setelah tertinggal satu sedangkan permain belakang Persija sangat disiplin apalagi mereka menerapkan 3 bek center dan satu bek pelapis,” ujarnya.
“Memang pemain kita mengalami penurunan. Tidak sama antara di babak pertama dan kedua. Terutama untuk Khairul Amri dia tidak bias tampil 100 persen karena memang habis pemulihan cidera dan beberapa kali tidak turun latihan,”ucapnya.
Soal cibiran suara supporter yang menginginkan pelatih mundur, bang Jun menyerahkan hal itu kepada manajemen. “Saya serahkan semua kepada manajemen, jadi saya belum bias komentar soal itu,” kilahnya.
Sumber: Okezone Related Articles :
0 comments:
Post a Comment