Photobucket
English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

15 February 2011

12 pemain Persija belum maksimal


Persija Jakarta gagal memenuhi ambisi jadi runner-up putaran pertama Djarum Indonesia Super League (ISL) 2010/2011. Evaluasi siap dilakukan Pelatih Rahmad ’RD’ Darmawan.

Bahan evaluasi itu tentu salah satunya terkait catatan statistik para pemain. Ada catatan khusus yang bisa diberikan kepada sedikitnya 12 punggawa Persija. Sebab, ratarata para pemain itu durasi merumputnya sepanjang putaran pertama hanya 246,25 menit atau 21,05%. Idealnya, mereka bermain 50% atau 585 menit. Klub Ibu Kota berjuluk Macan Kemayoran itu pada awal musim mendaftarkan 27 nama pemain ke PT Liga Indonesia (Liga).

Namun, pengecualian diberikan kepada empat nama pemain muda lantaran berstatus promosi. Mereka sebelumnya merumput bersama Persija U-21. Dari 12 nama yang memiliki jumlah menit bermain kurang dari 585 menit tersebut setengahnya merupakan muka lama. Para pemain itu seperti Agus Indra Kurniawan, Aliyudin, Hasim Kipau, Leo Saputra Jacob, Ramdani Lestaluhu, dan kiper Roni Tri Prasnanto.

Agus hanya bermain sedikitnya 127 menit atau 11%. Gelandang berusia 28 tahun tersebut lebih sering sebagai cadangan dan enam laga di antaranya tidak dimainkan. Musim lalu, Agus merumput selama 749 menit atau 49% dan sembilan laga berstatus starter. Penurunan durasi bermain justru dialami Aliyudin. Sebelum jeda kompetisi, Aliyudin hanya merumput selama 471 menit atau 40%.

Namun, striker berusia 30 tahun tersebut berhasil mencetak dua gol dengan durasi waktu lebih pendek. Pada putaran pertama ISL 2009/2010, Aliyudin merumput selama 1.056 menit atau 69%. Hasil 12 laga berstatus starter dan menghasilkan lima gol. ”Pada prinsipnya, Persija tidak menganut sistem pemain inti atau cadangan. Persija hanya menurunkan pemain yang paling siap.

Bagaimanapun, kami harus menyesuaikan dengan kebutuhan tim, strategi, dan taktik yang akan dijalankan oleh pelatih,” kata Sekretaris Tim Persija Ferry Indra Syarief. Selain amunisi lokal, penilaian tampaknya harus diberikan kepada bomber asing Agu Casmir. Striker asal Singapura tersebut baru merumput 510 menit atau 43%.

Jumlah menit bermain Agu sangat rendah dibandingkan empat pilar asing lainnya. Namun, kebijakan klub terkait peluang amunisi muda merumput tampaknya harus dikritisi. Macan Kemayoran belum ramah terhadap empat amunisi promosi dari Persija U-21.

Sumber: BolaIndo

Related Articles :


Stumble
Delicious
Technorati
Twitter
Facebook

0 comments:

Post a Comment

TOP.ORG Topsites The Republic of Indonesian Blogger | Garuda di Dadaku

FACEBOOK

Find us..

PhotobucketPhotobucketPhotobucket

BANNER

Photobucket Photobucket Photobucket

ADS

 

SETAN OREN Copyright © 2010 SetanOren.blogspot.com is Designed by SetanOren