Edu, begitu striker legam itu disapa, harus memenuhi panggilan timnas Liberia yang akan melakoni laga Kualifikasi Piala Afrika 2012 melawan Cepe Verde Island di Monrovia, Minggu (5/6). Dengan demikian, penyumbang 16 gol Semen Padang itu dipastikan absen membela klubnya melawan Persija.
Manajemen Semen Padang di PT. Kabau Sirah Semen Padang (KSSP), sebenarnya masih mencoba memperjuangkan agar Edu tetap bisa main lawan Persija, termasuk melobi Federasi sepakbola Liberia. Namun usaha itu gagal membuahkan hasil.
Akhirnya dalam rapat manajemen Jumat siang, diputuskan untuk memberi "lampu hijau" pada Edu untuk terbang ke Liberia untuk membela timnasnya, walau dengan konsekwensi Semen Padang melawan Persija tanpa diperkuat penyerang haus gol itu. "Kalau itu menyangkut panggilan timnas negara masing-masing untuk pemain kita, mau tak mau kita harus mengikutinya," kata Toto Sudibyo, Direktur Teknik PT KSSP, yang dihubungi, Jumat (27/5) siang.
Hal yang sama disampaikan manjer tim Asdian, absennya Edu kali ini adalah satu hal yang tak bisa dihindari. walaupun sesungguhnya, SP sangat membutuhkan tenaga pemain depan yang ulet itu dalam laga sisa SP, khususnya melawan Persija. "Ya, Edu adalah pemain penting kita, dalam upaya berjuang mempertahankan posisi kedua atau ketiga, demi target Piala AFC, tapi kalau dia dipanggil timnasnya, kita juga tak bisa menahannya," kata Asdian.
Sementara itu, pelatih Nil Maizar mengaku tak bisa berbuat apa-apa soal pemanggilan timnas Edu, walaupun dia mengaku sangat membutuhkan tenaga pemain berusia 26 tahun itu. "Untuk melawan Persija dalam laga sepenting itu, jelas saya, tim, dan seluruh pemain tentu membutuhkan kehadiran Edu, tapi kalau aturannya seperti itu, kita mau bilang apa," kata Nil.
Nil hanya menyebutkan, timnya tidak mengalami ketergantungan kepada Edu. Tapi tak bisa dipungkiri kontribusi Edu sangat tinggi, khususnya dalam menyumbang gol untuk tim dari pertandingan yang sudah diselesaikan.
Karena itu Nil kini mencoba lebih bijak menyikapi absennya Edu melawan tim kuat "Macan Kemayoran" itu. "Kita ambil saja hikmahnya, saya akan maksimalkan saja pemain yang ada untuk mengisi posisi Edu. Kita masih punya striker lain yang bisa menggantikan posisi Edu," katanya.
Saat ini, selain Edu SP masih punya stok striker seperti Saktiawan Sinaga, Suheri Daud, serta Joshua Pahabol yang promosi dari SP U-21. Untungnya, semua pemain itu tidak ada yang cedera atau akumulasi. "Insya Allah, walaupun tanpa Edu, Semen Padang akan tetap mencoba menampilkan permainan terbaiknya," kata Nil.
Sumber: Goal.Com Related Articles :
0 comments:
Post a Comment