Photobucket
English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

30 January 2011

Macan muda di tahan maung muda


Persija U-21 melakukan pertandingan pertamanya di kompetisi ISL U-21 hari sabtu (29/01) di Stadion Soemantri Brodjonegoro, Kuningan, Jak-sel melawan musuh bebuyutannya yang juga juara bertahan, Persib U-21. Laga yang seharusnya diadakan di Stadion GBK, Jakarta, harus dipindahkan karena masalah teknis.

Pelatih Simson Rumahpasal membuktikan ucapannya dengan menampilkan permainan menyerang sejak menit awal. Dimenit-menit awal pertandingan, permainan dikuasai oleh anak-anak kota Jakarta. Sesekali pemain depan Persija Rendy Ardiansyah dan Riza Maulana mengancam gawang tim maung muda. Sementara serangan Persib U-21 harus kandas di kaki para pemain belakang Persija U-21.

Tempo permainan begitu cepat karena baik Persija U-21 dan Persib U-21 menampilkan permainan menyerang. Jual beli serangan dari dua tim musuh bebuyutan ini menampilakan hiburan sendiri bagi pendukung Persija yang hadir. Lini tenga Persija U-21 memang sedikit agak lemah, kerjasama Arief Dwi dengan kapten tim Delton Stevano kadang bisa dibaca oleh lawan.

Peluang paling nyata ketika corssing Walid Ansori dari sisi kanan, tidak mampu dihalau oleh pemain belakang Persib, tetapi tendanga menyilang Fahreza Agamal tidak berhasil membuat gol. Lini belakang Persija sedikit kedodoran dengan serangan balik dari Persib U-21, beruntung Yusuf Endang bermain sangat tenang dalam menghalau serangan.

Babak kedua, kedua tim tetep tampil menyerang, inisiatif serangan Persib dimulai pada menit-menit awal babak kedua, beberapa kali umpan-umpan corssing yang menjadi andalan maung muda mengancam gawang Persija yang kali ini dikawal oleh Restu Sya'ban. Ada peluang besar Persib untuk mencetak gol ketika sapuan Angga Rohman tidak berhasil mengenai bola dan bola direbut oleh pemain depan Persib U-21, beruntung Restu berhasil mengamankan bola hasil dari kesalahan pemain belakang Persija U-21 itu.

Anak-anak kota bukannya tanpa serangan, beberapa kali pergerakan Riza Maulana sempat merepotkan lini pertahanan lawan, pergerakan mirip Greg Nwokolo ini benar-benar membuat lini belakang Persib hampir melakukan-melakukan kesalahan, tetapi penyelesaian akhir yang terburu-buru tidak berhasil menciptakan gol untuk Persija.

Sampai peluit babak kedua dibunyikan, kedudukan tetap 0-0. dan hasil ini patut disyukuri, ditengah problem teknis finansial serta persiapan mepet Persija U-21, mereka masih tetap menyuguhkan permainan yang berani dalam meladeni juara bertahan ISL U-21.
Pertandingan ini juga dihadiri oleh beberapa legenda Persija, yaitu Adityo Darmadi, Tonny Tanamal dan Budiman Yunus, mereka datang untuk mensuport Persija muda dan anak-anak mereka yang menjadi tulang punggung Persija U-21. Bung Ferry, asisten manajer Persija senior juga turut hadir di Soemantri Brodjonegoro.

Tanggal 4 Februari nanti, Persija U-21 akan bertandang ke Pekanbaru, melawan PSPS U-21. Tim kembali ke mess Cilangkap untuk pemulihan kondisi. Tanggal 2 Februari, tim Persija U-21 akan terbang ke Pekanbaru.      

Susunan pemain Persija U-21 melawan Persib U-21

(3-5-2) : Restu Sya'ban; Angga Rohman, Ade Putra, Yusuf Endang N.; Tri Johan ( Juan R. ), Fahreza Agamal, Delton Stevano, Arief Dwi ( Barruna Octada ), Walid Ansori; Rendy Ardiansyah, Riza Maulana.

Cadangan : Adixi Lenzivio, Rendy Wijaya, A. Tommy, Lanni A.

Pelatih : Simson Rumahpasal – Berti Tutuarima.


Oleh :  (GRY - JO)
Sumber: JakOnline

Related Articles :


Stumble
Delicious
Technorati
Twitter
Facebook

1 comments:

GHANDI MUHAMMAD said...

follow balik nya yang namanya blog gandi gan...

Post a Comment

TOP.ORG Topsites The Republic of Indonesian Blogger | Garuda di Dadaku

FACEBOOK

Find us..

PhotobucketPhotobucketPhotobucket

BANNER

Photobucket Photobucket Photobucket

ADS

 

SETAN OREN Copyright © 2010 SetanOren.blogspot.com is Designed by SetanOren